history,

Musium angkut bukan hanya musium biasa

12:48 PM ndeso-traveller 2 Comments


Assalamu’alaikum Wr Wb ndetraveller!!Cuaca buruk bukan berarti hari ini akan menjadi hari yang buruk. Hari ini Sabtu, 6 Desember 2014 dengan berbekal semangat dan doa tentunya kami berangkat dari Blitar menuju kota Apel. Yaap !!tepatnya kota Batu yang letaknya tidak jauh dari Malang. Oh ya kami yang kumaksud disini adalah aku si gadis desa Iis dan kakak kelasku waktu masih berseragam putih abu-abu yakni mbak dwi. Kita dipertemukan oleh ekstrakulikuler lima tahun yang lalu bernama jurnalistik. Well kembali ke jaman sekarang aja!!
Kami naik motor dari Blitar ke Malang yang jaraknya kurang lebih 80 km hingga panas nih jok motor karena diduduki kurang lebih 2 jam lamanya non stop. Aku tentu saja sebagai penumpang setia yang duduk dibelakng karena ujian SIM yang always lose tapi aku terima kenyataan bahwa belum dilulusin ya anggap aja belum rejeki anak sholeh.


Setelah mengendarai 2 jam lamanya sampailah diriku dan dirinya alias mbak Dwik ke tempat menginap kami yakni tempat kos mbak dwi ketika masih sekolah di Universitas Muhammadiyah Malang. Sambil melepas lelah yang hanya beberapa jam saja tanpa disangka hujan pun jatuh tanpa diatur jatuhnya. Kalau hanya hujan saja tak akan pernah menghentikan semangat mbak dwik buat narsis di museum angkut so setelah hujan agak reda aku dan mbak dwi serta  temen-temennya mbak dwi yakni mbak septi, emi dan mbk luluk yang udah stand by di lokasi berangkat menuju museum angkut. Mbk dwi juga baru tahu bahwa museum angkut bukanya jam 12 siang sedangkan kami baru nyampe malang jam 10 pagi jadi cuman 2 jam kami istirahat dan akhirnya berangkat ke museum angkut. Buset emang kalau lagi ngebet jalan lelah pun tak membuat nyerah ndetraveller. Sesampainya di hall nya museum angkut, antrian ular pun menyerang, weleh-weleh ramainya!! mungkin karena hari sabtu ya.

Tiket masuk waktu weekend seharga 75 ribu per orang ingat per orang tapi kalau gak pas weekend cuman 50 ribu jadi lebih enak kesana kalau bukan pas weekend. Kami ke museum angkot memang naik motor tapi bisa kok kalau naik angkutan umum caranya adalah jika kalian dari stasiun kota baru naiklah angkot yang jurusannya ke terminal landungsari biasanya tulisannya ADL, LG,GL pokoknya tulisannya ada L nya (bukan L yang ada di deathnote lo ya) jauh dekat ongkos angkut cuman 4ribu rupiah. Nah dari terminal Landungsari naik angkot lagi yang warnanya putih atau pink turun di terminal batu dan naik angkot orange baru turun depan museum angkot oke.

Ketika ndetraveller masuk ke museum angkot kalian akan memasuki kumpulan mobil antik mulai dari mobil balap, mobil mercedes antic, mobil unyil hingga helikopter ampe sepeda motor antik. Saranku jangan habisin foto disini aja jelajahi juga lantai dua yang menyuguhkan alat transportasi non mesin dari beberapa Negara mulai dari delman, becak , andong hingga perahu. Eits tunggu dulu meski musium angkot namanya tapi sejujurnya tempat wisata ini gak nyuguhin kendaraan aja tapi yang bisa bikin kita ngiler ini adalah miniature kota yang ada didalamnya.


Bukan hanya satu atau dua tapi mungkin enam atau bahkan lebih. Keluar dari lantai dua museum angkut ndetraveller kita bakal disuguhin dengan miniature kota Batavia jaman dulu, kayak stasiun kota batavia, rumah makan jaman dulu lalu  koleksi mobil antik dan tentara perang yang siap buat objek foto kita. Masih ada lagi setelah keluar dari koleksi mobil kita bakalan menyaksikan kota Broadway di Amerika. Broadway seperti namanya ada banyak obyek yang bisa dijadikan tempat eksis untuk instagram seperti penjara  dan bioskop yang didesign unik banget bahkan jalannya aja keyen bener.

Setelah dari broadway jangan disangka kita bakal menemukan jalan keluar malahan kita disiapin pemandangan ala eropa, ketika masuk jalur selanjutnya kota Italia siap menunggu untuk diabadikan dengan kafe-kafe khas venesia di samping kiri serta 4 buah skuter jadul yang siap dinaiki dan bikin ngiler kalau gak ambil foto disana bahkan sang gladiator  nongol jadi patung disitu.


Jalan dikit ketemu lagi sama miniature Eiffel dengan kafe roti disampingnya dan toko bunga, amajing!!.rasanya kaki sudah tak mampu jalan namun didepan terlihat deretan pertokoan dan dua patung raksasa mirip pengawal inggris berdiri tegak di tembok, tentu saja kita ambil gambar dunk. Gak tahunya setelah ambil foto deket pengawal inggris, didepan kami telah disajikan istana buckingham alah-alah kok banyak banget tempat fotonya. Untuk sekali lagi ini bukan akhir perjalanan museum angkut lho jalan dikit lagi ke sebelah kiri disajikan mobil alam yang diselimuti dengan rerumputan gemuk menutupi badan mobil dan jalan sedikit saja kita memasuki istana ratu inggris.
  Gede banget istanane reg banyak lukisan terpajang dengan langit-langit yang tinggi nan indah dan wahana bermain anak-anak ditengahnya serta kursi ratu inggris dan disebelahnya kita dapat duduk dan mengabadikan kenarsisan masing-masing. Bukan itu aja setelahnya kita disediakan miniature Hollywood, Masya Allah kayak gak ada habisnya jalan-jalan kali ini.

 Patung hulk juga udah menanti buat difoto dan tulisan hollywood pun tak mau kalah buat disejarahkan. Keluar dari sana kita bakal melewati lorong seakan kita menaiki kereta api dan mobil antik serta suasana khas las vegas gak mau kalah buat difotoin hingga akhirnya aku pun menemukan jalan pulang alias exit yang sesungguhnya. Diluar ndetraveller pasar apung pun sudah menanti dengan perahu yang siap dinaiki dengan kiri kanannya yang berisi restoran bak kota-kota di thailand.


Capek mbak bro! bu bro! capeknya tuh di sini!dikaki!bagaimana tidak capek kalau kita sampai museum angkut jam 12.30 dan keluar jam 18.00 waw banget to. oh ya lupa ngasih tahu kalau mau bawa kamera harus bayar lagi sekitar 35ribu selain museum angkut juga ada museum topeng disana dan tentunya ada tiket masuk untuk museum ini. Ada juga wahana baru mirip pesawat gitu dalam besar yang sama kayak pesawat aslinya tapi belum jadi waktu kami kesana,kemungkinan tahun depan kelar kayaknya.


Saranku sih kalau mau ke museum angkut bawa makanan atau kalau tidak makan dulu yang pasti tidak cukup kalau hanya sejam atau dua jam. Pastilah kalian bakal  sangat puas bahkan pengen tinggal lama disana, museum ini emang masih baru kalau tidak salah pembukaannya masih tahun 2014 tapi banyak juga wisatawannya. Bukan hanya cerita biasa atau wahana biasa tapi luar biasa indahnya museum ini dan luas. Tak ada satu sisipun yang tidak indah untuk diabadikan di museum angkut bak surganya kota batu.

Hanya satu kata yang bisa digambarkan disana yakni WAW, aku kesana waktu hujan tapi indahnya gak hilang tambah kalau pas gak hujan mungkin gak berhenti memfoto. File fotoku saja udah sampai 500 foto gila gak padahal cuman satu tempat jadi kalau mau jalan-jalan cobalah museum angkot regh.

Salam gadis desa, kita ketemu di perjalanan petualangan lainnya


Wassalamu’alaikum Wr Wb

2 komentar:

  1. kemarin saya juga semapt ke sini, ternyata capek juga yaa rutenya jauh di musium Angkut ini.. hihihi

    BalasHapus
    Balasan
    1. capek banget.. tapi puasnya ngalahin rasa capek
      bagus, pengen kesana lagi pas gak musim ujan :3

      Hapus