air terjun,
Dapet Salam Dari Tirto Galuh Kedung Malang
Konichiwa minna!Anyeong haseyo yorobeun!
lah jadi jepang dan korea ini!!maklum imbas kebanyakan nonton anime dan korea drama nih.
Sayangnya jalan-jalan kita kali ini belum
mengizinkan kita buat kesana mungkin suatu hari nanti ya, Amin.
Assalamu’alaikum Wr.Wb,
pembaca ndeso traveler semua baik
dikawasan Blitar atau sekitarnya. Kemaren tuh
setelah tanggal 1, cie tanggal 1 nya dibicarain karena banyak yang gajian kali
ya jadi bisa dolan alias jalan-jalan. Sabtu, 4
April 2015 kita traveling ke daerah selatannya Blitar
lho tepatnya ke Air Terjun Tirto Galuh a.k.a Kedung
Malang yang letaknya 40 km dari kota Blitar. Air
terjun ini terletak di Desa Sidomulyo, Kec. Bakung, Kab Blitar yang berada tidak jauh dari Monumen Trisula.
Selama 19
tahun hidup di Blitar baru
kali ini kita liat air terjun
rasanya tuh WOW nya disini. Kali
ini kami cuman berdua semula sih maunya berenam tapi apa daya yang lain lagi
sibuk sendiri namun enak juga kalau berdua
gini yang narsis cukup dua orang aja
heheheh. Sabtu pagi yang ceria sipaijo alias motor ijo yang biasanya dipakai
traveling telah siap untuk ke Air Terjun Tirto Galuh Kedung Malang yang
katanya si Iis di Kademangan
padahal sih letaknya gak dikademangan lebih jauh lagi (dasar Iis emang buta jalan tuh anak!?!).
So kita
bergegas kesana dengan bekal yang telah siap ditas, kita ngambil rute dari Minggirsari jalan lurus ke barat sampai tembus jalan
besar menuju Kademangan dengan melewati
jembatan yang new banget dan paling
gede di Blitar. Mengambil rute ke Tambakrejo yakni Kademangan
lurus ke selatan hingga ketemu tuh perempatan yang ke arah Tambak dan Goa
Embultuk lalu kita pilih yang goa Embutuk.
Jalan aja lurus sampai ketemu Monumen Trisula nah
barulah kita belok kanan dikit ketemu pertigaan dan
plang nama goa Embultuk 8
kilometer sedangkan Air Terjun Tirto Galuh cuman 500 meter lagi, ingat cuman 500 meter lagi!!deket banget pokoknya kalau udah ketemu
plang yang kusebut tadi tuh.
Sepanjang
jalan yang aku pikirkan cuman gimana parkirnya kan kalau nitip dirumah warga
was-was juga karena ya itu takut ilang
tapi untung aja ada tempat parkirnya. Wisata air terjun ini resmi dibuka
bulan februari 2015 jadi jalannya menuju area wisata juga udah bagus bahkan
waktu aku kesana pengunjungnya lumayan banyak. Tidak ada tiket masuk free
ongkir (kayak olshop ae) cuman ongkos parker sebesar
Rp.2.000.
Tidak usah khawatir akan naik turun tangga karena areanya tidak membuat
kaki anda lelah berjalan kawan sebab air terjun ini letaknya kayak dibelakang
pekarangan rumah gitu dan ada beberapa warga yang membuka lapak berjualan
makanan ringan dekat air terjun tersebut. Cukup 10 menit jalan santai udah
nyampe depan Air Terjun Tirto Galuh.
Subhanallah indahnya WOW banget gak terlalu tinggi sih paling cuman 3-5meter dan
tersusun atas tiga tingkatan. Tingkatan paling bawah yang paing tinggi dan
airnya deras yang mengalir ke kolam yang cukup luas. Eh bukan kolam ya harusnya
tapi melihat cekungan yang membentuk persegi panjang layaknya kolam renang.
Airnya hijau biut namun kata si Iis gadis desaku ini yang ke air terjun
ini beberapa kali karena ketagihan kadang airnya keruh setelah hujan datang namun pas kita berdua pertama kali kesini
airnya jernih dan hijau dan sekelilingnya dilengkapi dengan batu putih yang
seputih awan.
Menuju tingkatan kedua air terjun ini sebaiknya jangan tanya bagaimana
kita kesana, geleng-geleng deh. Kami menyusuri pipa panjang untuk menuju keatas
air terjun dan jalannya pun lumayan licin namun semua itu terbayarkan karena
ternyata pemandangannya jauh lebih indah bu bro pak bro. Pokoknya tak bisa
diungkapkan dengan kata-kata bahkan sungainya tidak dalam hingga anak kecil
bisa bermain-main atau sekedar berenang ditingkatan kedua ini. Airnya juga
jernih dengan arus yang tenang dan diujung terdapat air terjun yang lebih
rendah dengan batu besar yang seperti karang disekitarnya. Pokoke indah jadi
gak mau pulang hahahah.
Katanya Iis tingkatan paling atas bisa didaki , aku juga baru tahu sih dan
belum membuktikannya namun sigadis desa ini sudah mencoba, katanya sih harus manjat
salah satu karangnya. Aku jadi pengen
kesana lagi deh kalau kayak gini, untung
si Iis ambil gambar air terjun yang paling atas jadi keponya berkurang duikit.
Over all puas banget bahkan kalau kalian teliti sebelum menuju air
terjun ini kita akan menemukan air terjun mini yang airnya mengarah ke air
terjunTirto Galuh (Kedung Malang) dan airnya yang indah mengalir dengan
tenangnya namun ya itu kita baru sadar waktu pulangnya jadi cuman foto-foto dari
kejauhan aja yang dapat kami sajikan.
Nah itu tadi petualangan hari ini!!semangat selalu menyusuri keindahan Blitar,
buat kalian yang baca jangan lupa untuk ke tempat ini juga semoga apa yang kita
sampaikan bermanfaat ya buat kalian. Salam bahagia dari dua gadis desa.
Wassalamu alaikum Wr. Wb.
aq wes moro lk ndk kene :)
BalasHapus